Makanan : biji – bijian
Habitat : di areal persawahan, padang rumput, hutan
Burung ini memiliki pola warna bulu yang indah dan menarik. Ini tidak jarang menarik perhatian manusia, untuk menjadikan burung ini menjadi peliharaan dan menjadi burung hias. Burung ini hidup secara berkelompok terdiri dari 5 – 10 ekor tidak jarang lebih. Pada waktu musim kawin tiba, sepasang burung ini akan bersarang di lubang – lubang pohon, di tebing – tebing yang berlubang. Mereka menggunakan lubang – lubang yang ditinggalkan burung lain. Mereka biasanya bertelur 3 – 4 butir. Pasangan ini akan bergantian menjaga telur mereka hingga anak mereka menetas. Burung gelatik yang masih muda belum memiliki warna yang tegas seperti induknya.
____________________________________________________________________
Nama : burung pipit dada putih atau biasa disebut burung perit
(Lonchura leucogastroides)
Makanan : biji - bijian
Habitat : di areal persawahan, daerah aliran sungai dan pohon yang
rimbun
Ciri – ciri: coklat tua di punggung, sayap dan sisi atas tubuhnya, tanpa coretan-coretan. Muka, leher dan dada atas berwarna hitam; dada bawah, perut dan sisi tubuh putih bersih, nampak kontras dengan bagian atasnya. Sisi bawah ekor kecoklatan.
Burung ini biasanya bersarang di pohon rimbun seperti: cemara, pohon mangga, dan di pohon bambu buluh yang ada di daerah aliran air. Burung iji biasanya menghasilkan anak 2 – 4 ekor
_____________________________________________________________________
Nama : burung pipit coklat atau Petingan. (Lonchura punctulata)
Makanan : biji-bijian
Habitat : daerah terbuka seperti: sawah, padang rumput, ladang dll
Ciri-ciri : kepala, punggung, sayap dan ekor berwarna coklat,dan leher perut sampai bawah ekor berwarana dasar putih dengan coretan coklat membentuk pola sisik ikan. Serta paruh berwarna putih kebiruan.
Burung ini adalah jenis burung yang biasa hidup secara berkelompok, satu kelompok bias terdiri dari 10 – 30 ekor. Tapi tidak jarang lebih. Biasanya burung ini bias menghasilkan anak 3 – 6 ekor tiap sarang.
_______________________________________________________________________
Nama : burung pipit bondol
Makana : biji-bijian
Habitat : daerah terbuka, sawah, padang rumput, ladang dll
Ciri-ciri : kepala hingga leher berwarna putih, badan berwarna coklat
kehitaman.
Burung ini biasanya bersarang di pohon rimbun dan tidak jarang bersarang di tengah-tengah tanaman padi. Burung ini bisa menghasilkan anak 2 – 4 ekor tiap sarang.
_______________________________________________________________________
Nama : burung Manyar atau sangsiah
Makanan : biji-bijian, tapi tak jarang memangsa serangga kecil
Habitat : areh persawahan, padang rumput, ladang dll
Ciri-ciri : Jantan: kepala hitam dengan warna kuning terang di
atas kepalanya, sayap berwarna dasar kuning
(jantan) dengan garis hitam, serta dada hingga perut
berwarna coklat keputihan, paruh hitam
Betina: dari kepala sampai ekor memilika warna dengan dasar warna kuning dengan garis hitam berwarna coklat kehitaman. Tanpa memiliki mahkota berwarna kuning, paruh kuning kemerahan.
(betina)
burung ini biasa bersarang di ujung – ujung cabang pohon yang tinggi. Mereka biasanya bersarang bersama kelompoknya. Burung ini memiliki kebiasaan yang unik yaitu apabila sang betina tidak tertarik dengan sarang yang dibuat sang jantan maka sang jantan akan menghancurkan sarangnya dan membuat lagi sarang yang baru untuk menanrik perhatian sang betina. Mereka biasa membuat sarang di pohon kelapa, dirumput gelagah yang tinggi, ujung pohon bambu dan pohon- pohon tinggi lainnya.
___________________________________________________________________________
Nama : burung gereja (Passer montanus)
Makanan : pemakan segala
Habitat : sawah, ladang, dirumah-rumah
Ciri-ciri : atas kepala coklat, dada hingga ujung ekor coklat keputihan,
pipi berwarna putih dan ada lingkaran hitam, bulu di
tenggorokan berwarna hitam, paruh hitam. Sayap berwarna
coklat dengan garis hitam dan putih.
Burung ini lebih banyak tingggal di rumah-rumah dan biasanya bersarang di lubang genting. Burung ini biasanya bertelur 2 – 4 butir. Lingkaran hitam di pipi burung ini seakan – akan itu adalah mata dari burung ini.
____________________________________________________________________________
Nama : burung kutilang (Pycnonotus aurigaster)
Makanan : buah-buahan dan serangga
Habitat : ladang, kebun, hutan
Ciri-ciri : Kepal hitam, perut putuh keabuan, ekor hitam,
Punggung abu – abu, sayap hitam, paruh hitam,
Pantat warna kuning terang.
Burung ini memiliki suara yang khas. Burung ini biasa menghasilkan anak 2 – 3 ekor. Burung ini termasuk jenis yang aktif. Mereka biasanya bersarang dipohon yang rimbun dan tenang. Makanannya meliputi buah seperti : papaya, pisang, jambu biji dll.
_____________________________________________________________________________
Nama : burung cerukcuk (Pycnonotus goiavier)
Makanan : buah – buahan, serangga, ulat
Habitat : pohon, hutan, perkebunan
Ciri-ciri : kepala putih kecoklatan, dada putih keabuan, sayap
hingga ekor coklat, pantat kuning keputihan. Paruh
hitam dan ada garis hitam hingga mata.
Burung ini biasa ditemui di pepohonan rimbun, mereka jg memiliki suara yang khas pada waktu pagi, biasanya berkicau di ujung pohon. Burung ini biasanya bersarang di pohon yang rimbun dan menghasilkan anak 2 ekor dengan jumlah telur 2 butir.
_________________________________________________________________________
Nama : burung tekukur atau kukur (Streptopelia chinensis)
Makanan : biji – bijian
Habitat : sawah, ladang, kebun, padang rumput, hutan
Ciri-ciri : badan berwarna coklat, sayap berna coklat dengan garis
hitam dan putih, di leher atas ada ada titik hitam putih
dan warna ekor coklat, di bola mata ada lingkaran merah.
Bila musim panen burung ini sanagt gampang ditemui, burung ini jg sering hinggap di atas genting rumah, sambil megeluarkan suaranya yang khas. Burung ini biasa bersarang di pohon yang tinggi. Burung ini menghasilkan telur cuma 2 butir tiap sarang, tapi tidak jarang jumlah anak yang lahir cuma 1 ekor saja.
____________________________________________________________________
Nama :burung puter atau puteh
Makanan : biji - bijian
Habitat : sawah, ladang, hutan, kebun
Ciri-ciri : badan hingga ekor berwarna putih kecoklatan,
dan ada juga yang berwarna putih, dengan garis
hitam yang berbentuk setengah lingkaran di leher.
burung ini juga sama persis kehidupannya dengan burung tekukur atau kukur yaitu menghasilkan telur 2 butir dan bersarang di pohon yang rimbun.
____________________________________________________________________________
Nama : burung punai atau punahan (Treron capelli)
Makanan: buah - buahan
Habitat : pohon yang tinggi
Ciri-ciri : badan berwarna hijau hingga ujung ekor, mulut, berwarna putih kebiruan, jenis punai atau punahaan tertentu ada bulu yang mengkilap di daerah leher.
Burung ini hidup secara berkelompok terdiri dari 10 – 25 ekor. Burung ini biasanya hinggap di pohon yang sedang berbuah. Burung turun ketanah hanya untuk minum. Denagn warnanya yang hijau, burung ini sulit untuk dibedakan dengan warna daun pohon dimana burung ini hinggap. Buring ini menghasilkan telur 2 butir dan mempunyai anak 2 ekor tiap musim berkembang biak.
__________________________________________________________________________
Nama : burung perkutut atau titiran (Geopelia striata)
Makanan : biji - bijian
Habitat : pohon tinggi, hutan dll
Ciri-ciri : kepala berwarna abu – abu, leher bawah hingga perut bawah
putih kemerahan, leher atas berwarana abu dengan coretan hitam,
sayap warna dasar coklat kehitaman dengan garis – garis hitam,
ekor berwarna coklat kehitaman, kaki berwarna kemerahan dengan
garis hitam, paruh putuh keabuan.
Burung ini biasa ditemui sedang bertengger di dahan pohon yang tinggi dan rimbun. Burung ini menyukai tempat yang sepi dan sunyi, suara burung ini begitu halus, sehingga orang yang mendengarkan suara burung ini menjadi tenang. Burung ini suka bersarang di pohon tinggi dan menghasilkan 2 butir telur.
________________________________________________________________________
Nama : burung cabai punggung hitam atau tapuk buah
Makanan : buah – buahan, serangga
Habitat : di pohon, hutan
Ciri-ciri : kepala, punggung, sayap, hingga ekor berwarna
hitam, dada putih, leher bawah berwarna merah, paruh
hitam, ada juga yang berparuh merah.
Burung ini suka berada di pohon yang tinggi dan kadang juga di pohon yang rendah, untuk mencari makan. Kadang burung ini memakan buah dari pohon benalu. Ukuran dari burung ini kecil. Burung ini suka bersarang di pohon yang tinggi dan menghasilkan 2 – 3 butir telur.
________________________________________________________________________
Nama : burung ciblek atau prenjak (Prinia familiaris)
Makanan : serangga dan ulat
Habitat : semak, rumput, pohon
Ciri-ciri : kepala sampai punggung berwarna abu-abu, leher berwarna
putih keabuan, perut berwarna kuning, ekor berwarna abu-abu
dengan putih di ujung ekor, kaki dan mata berwarna merah,
sayap berwarna abu-abu dengan stripe putih.
Burung ini sering menghabiskan waktunya bermain di semak. Suara burung ini nyaring dan beragam. Mereka umumnya bersarang di semak-semak dan menghasilkan 2 – 3 butir telur.
____________________________________________________________________
Nama : burung raja udang atau tengkek udang
Makanan : ikan kecil, katak, jangkrik
Habitat : tepi sungai
Ciri-ciri : untuk raja udang mulut merah : mulut merah, badan coklat , punggung hingga ekor berwarna biru, kaki merah
raja udang biru : mulut hitam, leher – dada hingga perut berwarna putih
kepala – punggung – sayap hingga ekor berwarna biru, kaki hitam.
(raja udang biru)
(raja udang kecil)
burung ini menghabiskan banyak waktunya untuk bertengger dan mencari makan di tepian sungai atau tambak ikan. Burung ini biasa bersarang di lubang – lubang tanah dan lubang pohon. Biasanya menghasilkan telur 2 – 3 butir. Untuk jenis raja udang biru ada dua jenis, Cuma yang membedakannya hanya dari ukuran tubuhnya sedangkan yang lainnya hampir sama dengan raja udang biru besar.
__________________________________________________________________________
Nama : burung kuntuk atau kokokan
Makanan : ikan, katak, jangkrik, serangga air.
Habitat :sawah berair, hutan bakau, aliran air.
Ciri-ciri : umumnya berwarna dasar putih, leher panjang dan kaki yang panjang.
Burung ini biasanya mencari makan di sawah atau tempat yang berair. Mereka memburu makanannya dengan menombak kearah mangsanya dengan paruh mereka yang panjang dan tajam, denagn sangat cepat. Mereka biasanya tidur dan bersarang di hutan bakau, pohon tinggi dan rimbun. Burung ini menghasilkan 2 – 3 butir telur. Mereka bersarang secara berkelompok bahkan tidak jarang dalam satu pohon bisa terdiri dari 3 – 5 sarang.
_______________________________________________________________________
Nama : burung cinenen atau ketinglar (Orthotomus sepium)
Makanan : serangga, ulat
Habitat : pohon yang rimbun dan semak
Ciri-ciri : kepala merah badan keabu – abuan, sayap abu kemerahan,
Ekor abu – abu, kaki merah, paruh merah keputihan.
Burung ini tidak jauh beda dengan jenis burung prenjak atau ciblek, tapi mereka suka bersarang di pohon dengan jumlah telur 2 – 3 butir.
___________________________________________________________________________
(jantan)
(betina)
Nama : burung penghisap madu sriganti atau kepecit (Nectarinia jugularis)
Makanan : sari bunga, serangga
Habitat : di tempat yang banyak tumbuh bunga
Ciri-ciri : kepala – punggung hingga sayap hijau gelap, dada sampai perut berwarna kuning cerah,untuk yang jantan tidak ada bulu yang mengkilap dibawah paruh hingga leher, betina memiliki lehermengkilap.
Untuk jenis burung ini mereka bias mengepakkan sayapnya begitu cepan sehingga bias menghisap sari bunga tanpa harus bertengger. Burung ini memiliki habitat yang tak terbatas, dimana ada bunga disana pasti ada burung ini. Mereka biasa bersarang di pohon tinggi dan rimbun. Jumlah telur mereka 2 – 3 butir. Sarang mereka menggangtung.
_____________________________________________________________________
Nama : burung murai gila atau temblek (Rhipidura javanica)
Makanan : serangga kecil dan ulat
Habitat : daerah aliran sungai pohon rimbun
Ciri-ciri : kepala hitm, punggung hingga sayap hitam, ekor hitam,
dada putih, leher hitam dan ada stripe putih.
Burung ini biasa dijumpai di kandang ternak di sawah, biasanya mereka mencari serangga terbang dan kutu di hewan ternak. Burung ini sangat lincah sehingga bias menangkap serangga yang beterbangan. Burung ini biasa bersarang di ranting pohon yang kecil dan menjulur kebawah sehingga sulit untuk menjangkau sarang mereka. Burung ini biasa bertelur 2 – 3 butir tiap sarang.
_______________________________________________________________________
Nama : burung anis merah atau punglor merah
Makanan : serangga, cacing, ulat, jangkrik
Habitat : pohon kopi, pohon salak, rumpun bambu dll
Ciri-ciri : kepala dan badan berwarna merah, sayap berwarna abu
kehitaman denagn stripe putih, kaki merah
burung ini termasuk burung yang sekarang ini menjadi burung kicauan. Burung ini biasa bersarang di pohon kopi tapi tidak jarang bersarang di pohon jenis yang lain. Burung ini bertelur 3 – 4 butir. Yang menarik buurng ini bias teller. Pada waktu teller burung ini akan terus berkicau dan tidak menghirukan keadaan sekelilingnya.
______________________________________________________________________
(pelatuk besi)
(pelatuk biasa)
Nama : burung pelatuk atau belatuk
Makanan : serangga, ulat
Habitat : hutan
Ciri-ciri : Pelatuk biasa : kepala putih dengan stripe hitam, sayap hitam dengan titik putih
sepajang sayap, punggung – dada hingga perut berwarna putih,
ekor hitam, kepala ada bulu berwarna merah mirip jambul.
Pelatuk besi : badan lebih besar dari pelatuk biasa, badan coklat kehitaman, ada jambul di kepala berwarna merah, paruh hitam, kaki hitam
Burung ini suka mencari makan batang – bantang pohon, mereka biasanya melubangi pohon menggunankan paruh mereka yang panjang dan runcing untuk menangkap ulat yang ada di batang pohon. Burung ini biasa ditemui di pinggiran hutan atau dalam hitam. Mereka bersarang di lubang – lubang pohon yang mereka lubangi sendiri. Mereka biasanya mengeluarkan telur 2 – 3 butir, tp biasanya yang menetas hanya 2 ekor tiap sarang.
_________________________________________________________________________
Nama : jalak kebo (Acridotheres fuscus)
Makanan : serangga, ulat, belalang, buah - buahan
Habitat : hutan, daerah persawahan, kebun dll
Ciri-ciri : kepala – ekor berwarna abu – abu kehitaman, sayap berwarna
hitam dan beberapa helai bulu sayapnya berwarna putih, kaki
kuning, paruh kuning, lingkaran mata berwarna putih kekuningan.
Burung ini sering terbang secarab berkelompok dengan jumlah yang tidak terlalu banyak antara 5 – 10 ekor. Mereka sering hinggap di punggung kerbau untuk mencari parasit yang menempel di punggung kerbau. Burung ini suka bersarang di lubang – lubang pohon, tapi tidak jarang mereka membangun sendiri sarang mereka (ini tergantung lingkungan mereka tinggal). Mereka biasa bertelur 2 butir tiap sarang.
_______________________________________________________________________
Nama : burung jalak hongkong atau cingoret
Makanan : serangga, ulat, buah - buahan
Habitat : hutan
Ciri-ciri : kepala putih, leher dan sayap hingga berwarna hitam dengan
selingan warna putih, dada hitam disertai dengan warna putih,
ekor hitam, di daerah bagian mata tidak memiliki bulu dan
berwarna putih kekuningan, paruh hitam, kaki hitam.
Burung ini tidak jauh beda dengan jalak kebo, mereka suka bersarang di pohon kelapa dan pohon tinggi. Burung ini biasa bertelur 2 butir tiap sarang.
___________________________________________________________________________
Nama : burung madu kelapa (Anthreptes malacensis)
Makanan : sari bunga kelapa, serangga
Habitat : di pohon kelapa dan palem
Ciri-ciri : sama seperti burung penghisap madu lainnya
Burung ini tidak jauh berbeda denagn pemakan madu lainnya Cuma yang membedakan Cuma ukuran tubuh mereka.
____________________________________________________________________
Nama : burung kepodang atau cilalongan (Oriolus chinensis)
Makanan : buah – buahan, serangga, ulat
Habitat : hutan
Ciri-ciri : kepala kuning dengan garis hitam yang memanjang di daerah
sekitar mata, punggung perut dada hingga ekor berwarna
kuning, sayap berwarna kuning hitam, paruh merah tapi
ada yang mempunyai paruh hitam, kaki hitam
burung ini suka berterbangan di hitam untuk mencari buah – buahan dan serangga, burung ini bersarang di pohon tinggi dan mempunyai 2 butir telur tiap sarang.
_______________________________________________________________________
Nama : burung kaca mata atau pecit kaca - kaca (Zosterops palpebrosus)
Makanan : buah – buahan, serangga kecil
Habitat : hutan, kebun,
Ciri-ciri : kepala punggung sayap hingga ekor berwarna hijau
kekuningan, leher hingga perut berwarna abu – abu,
kaki hitam, dan lingkaran mata berwarna putih.
Burung ini biasa terbang berkelompok atau berpasangan. Lingkaran putih di mata yang secara tidak langsung memberikan nam untuk buurng tersebut. Buurng ini biasa bertelur 2 – 3 butir tipa sarang.
_________________________________________________________________________
Nama : burung cucak gunung atau ketungkling (Pycnonotus bimaculatus)
Makanan : buah – buahan, serangga
Habitat : hutan
Ciri-ciri : kepal punggung sayap hingga ekor berwarna coklatb hijau
kekuningan, dada sampai perut putih, pantat kuning, di
pangkal paruh ada bulu warna merah, kaki hitam
Burung ini hampir sama dengan burung jenis kutilang dan crukcuk, biasa bertelur 2 butir tiap sarang. Burung ini suka makan buah – buahan di hutan, kebun piggiran hutan dan ladang. Burung ini biasa memakan buah pepaya, pisang adan jenis buah lainnya. Burung ini suka makan serangga seperti ulat pohon.
_________________________________________________________________________
Nama : burung gagak atau goak
Makanan : buah-buahan, daging
Habitat : hutan
Ciri-ciri : seluruh badan berwarna hitam.
Burung ini dimasyarakat sering dibagi menjadi dua jenis yaitu: gagak bunga atau buah dan gagak bangkai. Gagak buah biasa dipelihara karena dari segi perawatan lebih mudah dibandingkan gagak bangkai. Burung gagak biasa bertelor di pohon tinbggi dan biasa membangun sendiri sarangnya. Burung gagak biasa nertelur 2 – 3 butir.
__________________________________________________________________________
Nama : burung hantu mata kucing
Makanan : tikus dan binatang malam lainnya
Habitat : hutan
Ciri-ciri : seluruh badan berwarna coklat dengan selinga hitam atau coretan hitam, paruh hitam, mata hitam dengan lingkaran kuning.
burung ini biasa ditemui di lubang – lubang pohon bahkan sedang bertengger di dahan pohon yang tinggi dan rimbun. Burung ini suka bersarang di lubang – lubang pohon atau tebing berbatu. Burung ini biasa bertelur 2 – 3 butir.
__________________________________________________________________________
Nama : burung cipoh atau cerorot (Aegithina tipia)
Makanan : ular, serangga
Habitat : hutan, kebun, tepian hutan
Ciri-ciri : badan punggung dada hingga ekor berwarna hijau, sayap
berwarna hitam dan ada stripe putih di d pangkal sayap
paruh putih kebiruan, kaki hitam.
burung ini sering ditemui di pohon tinggi atau tidak jarang ke tempat rendah untuk mencari ulat atau serangg. Burung ini biasa sering terlihat di pohon mangga, asam, dan pohon tinggi lainnya. Burung ini biasa bertelur dengan merekatkan sarangnya pada dahan pohon. Denagn 2 – 3 butir tiap sarang.
_________________________________________________________________________
Nama : burung jalak putih
Makanan : serangga, buah - buahan
Habitat : hutan, ladang, perkebunan.
Ciri-ciri : kepala leher dada perut punggung berwarna putih, paruh kuning, kaki kuning,kaki kuning keputihan, sayap hitam dengan selingan bulu berwarna putih, ekor hitam, daerah sekitar mata tidak memiliki bulu dan hanya kulit wajah yangberwarna kuning.
Burung ini biasa ditemui di huatan lebat dan tidak jarang turun ke ladang atau sawah untuk mencari serangga dan buah. Burung ini biasa membuat sarang di lubang pohon bekas sarang burung lain atau membuat sarang sendiri. Burung ini biasa bertelur 2 butir tiap sarang.
____________________________________________________________________
Nama : curik bali (Leucopsar rothschildi)
Makanan : buah, serangga
Habitat : hutan bagian barat pulau Bali
Ciri-ciri : memiliki bulu yang putih di seluruh tubuhnya kecuali pada
ujung ekor dan sayapnya yang berwarna hitam. Jalak Bali
memiliki pipi yang tidak ditumbuhi bulu dan berwarna biru cerah
kaki yang berwarna keabu-abuan. Burung jantan dan betina serupa.
Jalak Bali hanya ditemukan di hutan bagian barat pulau Bali. Burung ini juga merupakan satu-satunya spesies endemik Bali, dimana pada tahun 1991 dinobatkan sebagai lambang fauna provinsi Bali. Keberadaan hewan endemik ini dilindungi undang-undang.
Jalak Bali ditemukan pertama kali pada tahun 1910. Nama ilmiah Jalak Bali dinamakan setelah pakar hewan berkebangsaan Inggris, Walter Rothschild, yang merupakan orang pertama yang mendeskripsikan spesies ini ke dunia pengetahuan pada tahun 1912.
Dikarenakan penampilannya yang indah dan elok, Jalak Bali merupakan salah satu burung yang paling diminati oleh para kolektor dan pemelihara burung. Penangkapan liar, hilangnya habitat hutan, serta daerah dimana burung ini ditemukan sangat terbatas menyebabkan populasi Jalak Bali cepat menyusut dan terancam punah dalam waktu singkat.
______________________________________________________________________
Nama : kekep babi (Arthamus leucorynchus)
Makanan : serangga air, belalang, jangkrik
Habitat : pinggiran hutan, padang rumput, pinggiran sawah
Ciri-ciri : kepala punggung sayap hingga ekor berwarna abu-abu sedangkan
dada sampai perut berwarna putih, paruh putih keabuan.
Burung ini biasa bertengger di pohon tinggi dan biasa terlihat di pohon kelapa. Burung ini kalau sedang musim bertelur menjadi sangat agresif terhadap burung lain, setiap burung yang melintas di dekat sarang, mereka tidak segan segan mengejar atau sampai menjatuhkan burung tersebut walaupun burung tersebut berukuran lebih besar. Burung ini bertelur 2 – 3 butir tiap sarang. Mereka membangun sendiri sarang mereka, biasanya di pelepah pohon kelapa.
__________________________________________________________________________
Nama : burung bubut alang-alang atau c’luluk guk (Centropus bengalensis)
Makanan : serangga, tikus atau daging
Habitat : di alang-alang, semak, padang rumput, rumpun rumput gelagah
Ciri-ciri : kepala punggung hingga ekorberwarna hitam termasuk ekor, sayap berwarna coklat, mata merah, kaki hitam.
Burung inisering dijumpai di padang rumput termasuk alang-alang. Burung ini bersarang di tumpun rumput gelagah. Burung ini ternmasuk karnivora atau pemakan daging.burung ini termasuk jenis burung pemangsa. Burung ini bertelur 2 – 3 butir tiap sarang,
______________________________________________________________________
Nama : burung kedasih atau wiwik atau kik-kik kirr (Cacomantis merulinus)
Makanan: serangga, ulat
Habitat : hutan, daerah aliran sungai, sabana
Ciri-ciri : seluruh badan berwarna coklat denagn garis hitam, paruh hitam
Burung ini sering dijumpai di pohon tinggi dan sering bertengger di ujung cabang pohon. Burung jni mempunya kebiasaan unik yaitu dia tidak membangun sarang tetapi menempatkan telurnya di sarang burung lain, dan menyerahkan semuanya kepada burung lain. Burung ini hanya bertelur 1 butir. Buurng ini tidak akan pernah tahu anaknya dimana dan anaknya tidak akan pernah tahu mana induk sebernanya. Burung ini suka berada di tempat yang sangat sepi, jarang ada manusia yang berlalu lalang di daerah tersebut. Bagi manusia suara burung ini diartikan seperti seorang ibu yang sedih karena tidak tahu anaknya dimana dan keadaannya dimana.
_________________________________________________________________________
Nama : burung cucak kuning atau kutilang emas (Pycnonotus melanicterus)
Makanan : serangga, buah-buahan
Habitat : hutan, perkebunan
Ciri-ciri : kepala kuning, punggung dada hingga perut berwarana kuning,
sayap dan ekor berwarna kuning kecoklatan, leher merah, mata
mata hitam dengan lingkaran kuning, paruh hitam.
Burung ini termasuk burung yang sejenis dengan kutilang atau crukcuk. Burung ini suka biasa bertelur 2 – 3 butir dan bersarang di pohon yang rimbun.
____________________________________________________________________
Nama : burung delimukan atau tutug jalan (Chalcophaps indica)
Makanan: buah-buahan, serangga, biji-bijian
Habitat : pinggiran hutan, padang rumput
Ciri-ciri : ekor pendek, paruh dan kaki berwarna merah,tubuh bagian bawah berwarna merah jambu, memiliki mahkota abu – abu, dengan bagian depan berwarna putih, sayap berwarna hijau.
Burung Delimukan mempunyai kebiasaan mencari makan di atas permukaan tanah.
Hidup berpasangan di habitatnya. Bertelur 2 butir tiap sarang.
_____________________________________________________________________
Nama : burung kecetrung
Makanan : serangga ulat
Habitat : sawah
Ciri-ciri : badan berwarna coklat dengan garis hitam, dada putih
Burung ini sering dijumapai di arel persawahan, burung ini suka bersarang di pohon padi, denagn merekatkan sarangnya di antara batang padi. Burung ini biasa bertelur 3 – 4 butir.
Burung ini suka hinggap di ujung kayu yang ada di arel persawahan dan suka terbang tinggi sambil mengeluarkan suaranya.
_______________________________________________________________________
Nama : burung hantu atau celepuk
Makanan: tikus dan binatang malam lainnya yang berukuran kecil
Habitat : di sawah, padang rumput, hutan atau pinggiran hutan
Ciri-ciri : umumnya seluruh badan coklat (tergantung jenisnya)
Burung ini biasa keluar mulai senja hingga menjelang pagi. Bila pagi burung ini suka menghabiskan waktunya tidur di lubang pohon atau tempat gelap lainya. Burung ini adayang berwarna coklat ada, ada yang berpunggung merah atau burung hantu merah. Burung ini bertelur 2 -3 butit tiap sarang. Burung ini termasuk burung pemangsa atau karnivora. Mereka bersarang di lubang pohon atau gedung – gedung yang lama tidak berpenghuni.
Nama : alap alap coklat atau neng-nengan
Makanan: burung kecil dan daging
Habitat : tak terbatas, hutan
Ciri-ciri : seluruh badan coklat dengan garis hitam,
kaki kuning, paruh hitam kecil.
Burung ini sering terlihat terbang di areal perswahan mencari mangsa kegemarannya yaitu burung pipit, burung ini biasa menyambar burung pipit yang sedang makan di sawah atau bertengger di cabang pohon, terbang burung ini sangat cepat dan gesit. Burung ini suka bersarang di pohon tinggi atau menara-menara transmisi bahkan di gedung pencakar langit. Burung ini bertelur 2- 3 butir.
Nama : walet
Makanan : serangga kecil
Habitat : sawah yang berair, goa
Ciri-ciri : atas kepala-sayap-
punggung-hingga ekor betwarana hitam kebiruan, pangkal paruh dan daerah leher berwarna coklat kemerahan, dada hingga bawah perut putih, diujung – ujung ekor ada titik putih di masing-masing bulu ekor bagian atas.
Burung ini sering diamanfaatkan sarangnya oleh manusia sebagai makanan dan obat. Burung ini biasa tinggal di rumah yang lama tidak berpenghuni, mereka membuat sarangnya dari air liur atau ludahnya, sarang mereka biasanya menenpel di tembok atau kayu. Burung ini bertelur 2 buitr tiap sarang. Burung ini biasa terlihat di sawah yang sedang berair untuk mencari makan, dengan menyambar serangga yang ada di permukaan air. Oleh manusia burung ini di kembangkan dengan cara membuatkan mereka rumah untuk menarik burung ini agar mau bersarang di rumah tersebut. Harga 1 kg sarang burung ini sanagt mahal, sehingga banyak orang membudidayakan burung ini.
Nama : burung parkit
Makanan : biji - bijian
Habitat : padang rumput, hutan hingga tepian hutan
Ciri-ciri : ciri – ciri umumnya adalah memiliki paruh bengkok
kaki sama sepeti nuri atau kakatua yaitu tidak
bersisik dengan dua jari kedepan dan dua jari
kebelakang.
Burung ini termasuk burung hias. Burung ini memiliki banyak warna dan corak seperti hijau muda, biru bercampur putih, hijau bercamput kuning, putih dsb. Burung ini biasa bersarang di lubang pohon. Burung ini biasa bertelur 3 – 5 butir tiap sarang. Burung ini termasuk burung yang gampang untuk diternakan.